Mendengar itu, hati Pudjianto Gondosasmito tergugah. Ia ingat bagaimana dulu, saat kecil, ia dan adiknya selalu merayakan Natal dengan penuh kehangatan meski keluarganya tidak kaya. Ia pun menawarkan untuk menemani bocah itu masuk ke toko mainan. The subsequent article content are merged in Scholar. Their put together citations are counted https://amirw062ztn2.blogdosaga.com/profile